Bukan hanya orangnya saja yang suka menebar sensasi, akan tetapi ternyata untuk mendapatkan penampilan sehari-hari, artis yang mengklaim dirinya sebagai princess ini juga harus mengeluarkan kocek yang sangat sensasional. Bagaimana tidak, rata-rata pengeluargan uang untuk penampilannya saja sekitar 276 juta Rupiah, harga itu cukup untuk membangun pondasi rumah beserta temboknya.
Manta rekan duet Anang Hermansyah itu memang tak henti-hentinya menebar sensasi dimana saja adan kapan saja. Seperti ketika ia hendak menghadiri acara di Surabaya, dari ujung rambut hingga ujung kaki tak ada barang sederhana yang melekat. Yang ada benar-benar dari desainer ternama di Indonesia dan dunia. Dari atas, ia menggunakan kaca mata dengan sedikit motif emas di bagian samping, kaca mata tersebut adalah karya desainer ternama di Italia, Versace.
Ditangannya, tergantung sebuah tas dengan merek Hermes, sedangkan keduanya terbalut oleh sepasang sepatu yang berasal dari rumah mode Dolce & Gabbana, perlu diketahui bahwa rumah mode tersebut termasuk dari salah satu tempat yang menjadi pilihan artis-artis kelas dunia yang juga berada di negara Pizza, Italia.
Ketika hendak berangkat ke Surabaya, Syahrini memang sengaja mengunggah fotonya dengan memakai aksesoris-aksesoris tersebut di media sosial, tampaknya ia memang sengaja untuk memamerkan merek-merek barang yang ia kenakan.
Membuat sensasi, seharusnya tidak perlu untuk dilakukan seseorang hanya karena ingin tetap menjaga kepopulerannya. Setiap orang pasti ada kalanya dibawah, ada kalahnya diatas. Tinggal bagaimana orang tersebut bisa melakukan yang terbaik sekalipun ketika orang itu berada dibawah atau bahkan ketika dalam kondisi dan situasi terpuruk.
Agama apapun yang ada di Indonesia, tak ada yang mengajarkan jama'ahnya untuk membuat sensasi agar lebih dikenal oleh orang lain. Biarlah Tuhan yang mengatur semua itu. Bahkan, sebutan "princess" dari sosok syahrini bukanlah dari orang lain, melainkan dari dirinya sendiri. Sungguh memilukan.
Syahrini (foto:instagram via liputan6.com) |
Ditangannya, tergantung sebuah tas dengan merek Hermes, sedangkan keduanya terbalut oleh sepasang sepatu yang berasal dari rumah mode Dolce & Gabbana, perlu diketahui bahwa rumah mode tersebut termasuk dari salah satu tempat yang menjadi pilihan artis-artis kelas dunia yang juga berada di negara Pizza, Italia.
Ketika hendak berangkat ke Surabaya, Syahrini memang sengaja mengunggah fotonya dengan memakai aksesoris-aksesoris tersebut di media sosial, tampaknya ia memang sengaja untuk memamerkan merek-merek barang yang ia kenakan.
Membuat sensasi, seharusnya tidak perlu untuk dilakukan seseorang hanya karena ingin tetap menjaga kepopulerannya. Setiap orang pasti ada kalanya dibawah, ada kalahnya diatas. Tinggal bagaimana orang tersebut bisa melakukan yang terbaik sekalipun ketika orang itu berada dibawah atau bahkan ketika dalam kondisi dan situasi terpuruk.
Agama apapun yang ada di Indonesia, tak ada yang mengajarkan jama'ahnya untuk membuat sensasi agar lebih dikenal oleh orang lain. Biarlah Tuhan yang mengatur semua itu. Bahkan, sebutan "princess" dari sosok syahrini bukanlah dari orang lain, melainkan dari dirinya sendiri. Sungguh memilukan.
0 komentar:
Post a Comment