Bolehkah Kita Menggambar Di Kulit (TATO), Bagaimana Islam Menyikapinya......

Bolehkah Kita Menggambar Di Kulit (TATO),
Bagaimana Islam Menyikapinya......

Zaman semakin modern, teknologi semakin canggih inilah yang terjadi saat ini belum lagi 20 tahun yang akan datang, tentunya akan semakin modern dan canggih. Mari perisai diri kita dan keluarga masing-masing agar tidak terjerumus ke jalan yang tidak di Ridhoi Allah SWT caranya dengan sering mengikuti acara-acara pengajian dan semakin mendekatkan diri pada sang Pencipta alam semesta. 

Dalam kehidupan sehari-hari sering di jumpai baik itu kaum perempaun maupun kaum laki-laki yang menggambari kulitnya (Tato). Bagi si penTato, tato adalah seni, benarkah demikian...??? Dengan bertato maka mereka terkesan sangar di kalangan lingkungannya karena tato itu identek dengan, dempal, sangar dan nakal. Sementara di kalangan kaum perempuan suka memakai rambut palsu/rambutsambungan.

 

Bolehkah Kita Menggambar Di Kulit (TATO), Bagaimana Islam Menyikapinya......

Berbicara tentang Tato di islam pun juga sudah mengaturnya sejak ratusan ribu tahun yang lalu, lantas bagaimana hukum ber Tato itu, di riwayatkan dari Ibnu Umar Ra seperti pada hadist berikut:

وَعَنِ ابْنِ عُمَرَ - رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا- ( أَنَّ اَلنَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم لَعَنَ اَلْوَاصِلَةَ وَالْمُسْتَوْصِلَةَ , 

وَالْوَاشِمَةَ وَالْمُسْتَوْشِمَةَ )  مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ

Dari Ibnu Umar Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam melaknat wanita yang memakai cemara (rambut pasangan) dan yang meminta memakai cemara, dan wanita yang menggambar (mentatto) kulitnya dan minta digambar kulitnya." Muttafaq Alaihi. 

Kenapa hadist di atas hanya untuk kaum perempuan, sebenernya hadist tersebut untuk laki-laki dan perempun. Menurut riwayat dahulu yang banyak men Tato adalah kaum perempuan. Allah melarang TATO bukan tanpa alasan, berdasarkan penelitian bertato selain merusak kulit juga bisa menyebabkan kanker.

Sekian sekilas tentang "Bolehkah Kita Menggambar Di Kulit (TATO), Bagaimana Islam Menyikapinya......"

Benar dari Allah, salah dari saya. semoga bermanfaat.......